Menanti angin segar datang merangkul
Jenuh dengan alunan nada kehidupan monoton
Mengapa kau tak bisa pahami segala?
Apakah nanti, sampai hati ini menciut?
Aku sedang sensitif.....
Muncul kesadaran yang kurasa telat
Setelah waktu terpaku untuk yang lain
Cukup sudah harus diakhiri
Sebelum penyesalan semakin saja menggunung
Aku sedang sensitif.....
Jauh disana ada seberkas cahaya
Walau hanya sinar yang sangat mungil. Remang.
Tak apalah!, biar begitu buatku melihat
....menatap kebahagiaan, senyuman, keceriaan dan kasih sayang
Aku sedang sensitif.....
Berkutat menahan, ternyata telah marah sudah
iya...iya..., sudahlah aku menyerah
Tak ada cerita buatmu mengalah
kembali ke titik balik, namun aku belumlah kalah
Aku sedang sensitif.....
Maaf, dendamku akan berkata kaulah teriknya siang
Kebencianku tentu bergumam, hujan deras tak lain kau
Traumakupun telah mencatat, angin badai dibalik senyummu
dan maaf!, ragaku tak sudi lagi berjalan merunduk didepanmu
Aku sedang sensitif padamu, Hedon!!*
* Hedonisme adalah pandangan hidup yang menganggap bahwa kesenangan dan kenikmatan materi adalah tujuan utama hidup. Bagi para penganut paham ini, bersenang-senang, pesta-pora, dan pelesiran merupakan tujuan utama hidup, entah itu menyenangkan bagi orang lain atau tidak. Karena mereka beranggapan hidup ini hanya 1x, sehingga mereka merasa ingin menikmati hidup senikmat-nikmatnya. di dalam lingkungan penganut paham ini, hidup dijalanani dengan sebebas-bebasnya demi memenuhi hawa nafsu yang tanpa batas. Dari golongan penganut paham ini lah muncul Nudisme (gaya hidup bertelanjang). Pandangan mereka terangkum dalam pandangan Epikuris yang menyatakan,"Bergembiralah engkau hari ini, puaskanlah nafsumu, karena besok engkau akan mati."
Diambil dari sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Hedonisme
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar